Sungai Paling Tercemar Di Dunia

Sungai Paling Tercemar Di Dunia
Sungai Paling Tercemar Di Dunia

Sungai paling tercemar di Dunia? Tidak ada negara yang ingin mendapatkan label sebagai negara yang memiliki sungai tercemar di Dunia. Setidaknya ada dua kesamaan antara satu dengan yang lain pada 10 sungai paling tercemar di dunia: berada di tengah populasi manusia yang besar dan sistem pengelolaan limbah yang buruk.

Sungai-sungai ini begitu terkenal dengan sampah plastiknya sehingga turut menyumbang jumlah sampah yang masuk ke laut.

Berikut adalah 10 sungai dengan status sebagai juara sampah plastik

10 – Sungai Mekong, China
Ini adalah salah satu sungai terpanjang di Asia yang dekat sekali dengan pemukiman. Menjadi sumber air bagi jutaan rakyatnya, sumber perikanan dan jalur transportasi utama. Sungai Mekong melintasi Asia yang berbatasan dengan berbagai negara seperti China, Myanmar, Laos, Thailand, Kamboja, dan Vietnam.

9 – Sungai Niger, Nigeria
Sungai Niger mendukung lebih dari 100 juta warga Afrika. Dari Nigeria, mengalir melalui lima negara sebelum berakhir di Samudra Atlantik. Selain plastik, sungai ini juga dipenuhi oleh polutan dari tumpahan minyak dan limbah industri.

8 – Sungai Amur, China – Rusia
Sungai ini juga dikenal dengan nama Sungai Heilon. Terletak di antara perbatasan provinsi Heilongjiang Cina dan Siberia Rusia, mengalirkan jutaan sampah plastik ke Laut Okhotsk.

7 – Sungai Pearl (Mutiara), China
Namanya jelas tak sesuai dengan klenyataan. Sungai ini mengalir melalui Kota Guangzhou. Sungai ini tidak terlihat seperti mutiara lagi. Faktanya, Hong Kong secara konsisten menderita sampah yang berasal dari Sungai Pearl yang hanyut di pantainya.

6 – Sungai Gangga, India
Dianggap sebagai sungai suci “Gangga Mata” yang dipercaya berasal dari air mata ibu seluruh dewa bagi masyarakat Hindu. ibu ini yang bertanggung jawab untuk mempertahankan kehidupan dan memelihara peradaban sepanjang sejarah India.

Faktanya, sungai ini paling tercemar di India karena 1,2 miliar pon plastik dibuang ke sungai ini setiap tahun. Mirisnya, sungai ini menyediakan sumber daya air untuk lebih dari setengah miliar orang atau 40% dari populasi India.

5 – Sungai Hai, China
Salah satu sungai paling menjijikkan di China, Sungai itu mengalir di antara dua daerah yang paling padat penduduknya di China, Tianjin dan Beijing, sebelum bermuara di Laut Bohai.

4 – Sungai Kuning, China
Tempat lahirnya peradaban Tiongkok, Sungai Kuning adalah sungai terpanjang ketiga di Asia, di sebelah Yangtze dan Yenisei.

Ini juga merupakan sungai terpanjang keenam di dunia, mengalir melalui sembilan provinsi di China ke Laut Bohai.

Sungai ini hampir sangat jauh dari tingkat keamanan karena air yang tidak dapat diminum dan 30 persen ikannya sufah hilang.

3 – Sungai Indus, Pakistan
Sungai Indus adalah yang terpanjang di Pakistan. Cekungannya meliputi lebih dari 384.000 mil persegi tanah terbuka, 204.000 di antaranya terletak di Pakistan.

Ini adalah salah satu sungai terbesar di Asia yang mengalir melalui Pakistan dan India ke Laut Arab. Selain dari plastik, polusi sungai ini juga berasal dari jumlah limbah yang tidak masuk akal.

2. Sungai Yangtze
Sungai Yangtze adalah yang terpanjang di Asia dan terpanjang ketiga di dunia.

Reputasinya adalah yang terburuk ke-2 sebagai sungai limbah plastik karena mengalirkan 1,5 juta ton atau 55% dari plastik lautan.

Mengalir melalui beberapa daerah berpenduduk paling padat di China seperti Shanghai (22 juta), Wuhan (9,8 juta), dan Chongqing (7,5 juta).

Lembah sungai adalah rumah bagi 480 juta orang atau sepertiga dari populasi Tiongkok.

Karena gaya hidup masyarakat Tiongkok yang sangat konsumeris, sistem pengelolaan limbah mereka tidak dapat lagi mengikuti.

1. Sungai Citarum
Pemimpin daftar terkenal ini, Sungai Citarum, dianggap sebagai sungai tercemar di dunia. Terletak di Jawa Barat, Indonesia, merupakan sungai terbesar dan terpanjang di Tanah Pasundan, mengalirkan jutaan sampah plastik dari jutaan orang yang tinggal di sekitarnya.

Pengembangan dan pengelolaan industri yuang buruk semakin memperparah kondisi sungai ini. namun, penyumbang plastik terbesar adalah limbah rumah tangga. Nelayan yang dulu bergantung pada perairan jernih dari sungai ini, sekarang membuang jala mereka bukan untuk menangkap ikan, tetapi , untuk menangkap sampah tertentu yang mungkin masih memiliki nilai ekonomi. Sungai Citarum telah mengubah nelayan menjadi tukang sampah terbesar di Indonesia.

Selain reputasi sebagai sungai yag paling tercemar untuk sampah plastik, Sungai Citarum otomatis menjadi sungai paling tercemar di dunia.

Baca Juga
Perubahan Iklim Terhadap Kualitas Makanan
Perubahan Iklim Terhadap Kesehatan
Penyakit Autoimun